Bobocabin Cikole, Glamping di Tengah Hutan yang Ringkas, Praktis, dan Ramah Lingkungan

JAKARTA, KOMPAS.com - Pernahkah Anda mendengar istilah metode prefabrikasi dalam konstruksi bangunan?

Anggota Dewan Pertimbangan yang pernah menjabat sebagai Ketua Umum Himpunan Ahli Konstruksi Indonesia (HAKI) Davy Sukamta menjelaskan, prefabrikasi adalah metode konstruksi dengan membuat komponen di luar lokasi konstruksi dan kemudian dibawa ke lokasi untuk dipasang.

"Prefab itu dibuat dahulu di luar site kontruksi, lalu dibawa ke site dan nanti tinggal dipasang. Sehingga bisa mempercepat proses konstruksi," katanya kepada Kompas.com, Senin (26/9/2022).

Prefabrikasi juga menjadi sebuah konsep pembangunan masa depan dunia konstruksi dengan segudang manfaat di dalamnya, seperti menciptakan konstruksi berkelanjutan.

Baca juga: Ketahui Perbedaan Glamping dan Camping

Bentuk nyata penerapan metode konstruksi prefabrikasi ini bisa ditemui di Bobocabin Cikole, bisnis glamping yang berlokasi di Orchid Forest Cikole, Lembang, Jawa Barat.

Corporate Affairs Associate Bobobox Ilham Rizki Pratomo mengatakan, bentuk yang diadopsi untuk membangun Bobocabin sesuai dengan nilai dan standar perusahaan, mencakup modularity, aesthetic, prefabrication dan tech-enabled.

"Jadi sebenarnya prefabrikasi dan modularitas itu kita adopsi agar proses konstruksi Bobocabin bisa memotong waktu pengerjaan dan biaya," jelas Ilham menjawab Kompas.com, Kamis (22/9/2022).

Adapun hal tersebut bisa terlihat dari bangunan Bobocabin seperti puzzle yang mereka sebut sebagai modul.

Setiap modul atau komponen sudah dirakit di luar lokasi kontruksi dan dibawa ke lokasi agar mengurangi dampak lingkungan dari proses konstruksi.

Baca juga: TMII Harus Tetap Jadi Wisata Rakyat, Jokowi: Tarifnya Jangan Mahal

Selain itu, unit Bobocabin juga dirancang dengan atap miring agar air hujaun bisa langsung turun ke tanah dan tidak menggenang di atap kabin.