JAKARTA, KOMPAS.com - SPV Non Subsidized Mortgage and Personal Lending Division PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Iriska Dewayani mengatakan, kawasan Bogor Raya yang mencakup Kota dan Kabupaten Bogor, potensial buat pengembangan properti.
Hal ini dikarenakan kawasan Bogor Raya memiliki aksesibilitas yang bagus dan semakin berkembang pada masa mendatang.
Oleh karena itu, BTN telah bekerja sama dengan sekitar 5.000 pengembang di kawasan selatan Jakarta itu.
Dari jumlah pengembang tersebut, pasar terbesar Kredit Pemilikan Rumah (KPR) BTN masih di segmen rumah seharga Rp 500 juta ke bawah.
"Kita akan terus garap pasar ini dan di kawasan Bogor Raya potensinya masih besar," kata Iriska dalam Talkshow Pasar Properti 2023 pada Kamis (22/12/2022).
Baca juga: 38.000 Orang Mudik ke Luar Jakarta Pakai Kereta Jumat Ini
Optimisme juga muncul dari pengembang perumahan di kawasan tersebut, sebut saja PT Kesuma Agung Selaras (KAS) selaku pengembang perumahan Graha Laras Sentul (GLS).
Direktur Utama PT KAS I Wayan Madik Kesuma menyampaikan, pengembangan infrastruktur yang masif dalam beberapa tahun terakhir membuat kawasan Bogor lebih mudah diakses.
"Dan tak bisa dipungkiri pilihan moda transportasi yang beragam seperti Commuterline menjadi kelebihan tinggal di Bogor yang memiliki kondisi udara yang bagus dan view berbeda dibanding kawasan di sekitar Jakarta lainnya," ucap Wayan.
Dirinya juga optimis pasar properti bakal tumbuh positif pada tahun 2023, meskipun sempat terhambat pada 2022.
Penurunan penjualan pada tahun 2022 tidak terlepas dari pengaruh kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dan berhentinya Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP).
Baca juga: Skema KPR Masih Jadi Primadona Masyarakat untuk Beli Rumah
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.